Tidak banyak diberitakan dan tidak banyak yang tahu, bahwa sejak seminggu lalu Indonesia telah mengajak Thailand dan Malaysia untuk meninggalkan US Dollar dalam perdagangan 3 negara.
Indonesia melalui Bank Indonesia menggandeng Bank of Thailand dan Bank Negara Malaysia untuk menerapkan sistem Local Currency Settlement, sebuah framework untuk lepas dari ketergantungan pada US Dollar dalam transaksi ekspor impor ketiga negara. Dan ini akan dimulai pada 2 Januari 2018.
Artinya apa?
Transaksi ekspor impor ketiga negara yang selama ini selalu menggunakan US Dollar kini akan langsung konversi dari Rupiah, Ringgit dan Baht tanpa lagi harus membeli US Dollar.
Hal ini diyakini akan cukup signifikan menekan kurs US$ Dollar dan mengefisienkan transaksi mengingat nilai rata2 transaksi perdagangan ketiga negara mencapai US$1,2 Triliun per tahun atau setara 50 persen dari total perdagangan di kawasan Asia Tenggara (ASEAN).
Saya yakin apa yang negara ini lakukan dalam senyap jauh lebih menakutkan bagi USA daripada seruan boikot produk Amerika oleh FPI.
Cobalah lebih hargai negeri ini jika kau masih waras.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar